Jumat, 31 Maret 2017

Hewan Herbivora, Karnivora, Omnivora, Insektivora Dan Contohnya

Penggolongan binatang menurut jenis makanannya tidak terlepas dari proses memakan dan dimakan atau yang lazim disebut rantai makanan. Tujuan dari proses memakan dan dimakan ini ialah untuk menjaga kelangsungan hidup suatu organisme. Melalui proses rantai kuliner inilah balasannya kita mengenal Hewan Herbivora, Karnivora, Omnivora, dan Insektivora.

Dan berikut ini ialah klarifikasi ihwal binatang herbivora, karnivora, omnivora, dan insektivora yang menyangkut ciri-ciri berserta contohnya.

Hewan Herbivora

Secara etimologi (asal permintaan kata), kata Herbivora berasal dari abjad latin yaitu "Herba" dan "Vorare". Kata "Herba" bermakna "tumbuhan rerumputan" sedangkan kata "Vorare" artinya "memakan". Dengan demikian secara garis besar herbivora sanggup diartikan sebagai kelompok organisme yang memakan tumbuhan.

Ciri-ciri Hewan Herbivora

Hewan herbivora ialah binatang pemakan tumbuhan. Kelompok binatang ini hanya memakan flora sebagai materi makanannya. Sistem pencernaan pada binatang herbivora bisa mencerna sejumlah besar tumbuhan yang mengandung serat dan pati sebagai sumber energi utama bagi makanannya.

Berikut ini ialah ciri-ciri binatang herbivora
• Memiliki banyak gigi geraham yang rapat untuk mengunyah
• Berdarah panas
• Beranak (vivipar)

Contoh Hewan Herbivora


Penggolongan binatang menurut jenis makanannya tidak terlepas dari proses memakan dan dim Hewan Herbivora, Karnivora, Omnivora, Insektivora dan Contohnya

Contoh organisme yang termasuk kelompok binatang herbivora ialah sapi, kerbau, domba, kambing, rusa, kelinci, koala, gajah, jerapah, kuda, badak, dan panda.

Berdasarkan jenis makanannya, herbivora sanggup dikelompokkan lagi menjadi:
Frugivora
Frugivora ialah kelompok binatang pemakan buah. Kelangsungan hidup binatang frugivora tergantung pada kemampuan mereka berpindah daerah secara bebas pada bentang alam dalam upaya mencari makanannya yang berdasar pada musim. Contoh binatang frugivora yaitu kalong

Granivora
Granivora ialah kelompok binatang pemakan biji-bijian. Contoh binatang granivora yaitu burung pipit.

Nektivora
Nektivora ialah kelompok binatang pemakan nektar. Contoh binatang nektivora yaitu kupu-kupu.

Folivora
Folivora ialah kelompok binatang pemakan daun. Contoh binatang folivora ialah ulat.

Hewan Karnivora

Secara etimologi, kata Karnivora berasal dari bahasa Latin yaitu "Carno" dan "Vorare". Kata "Carno" bermakna "daging" sedangkankan "Vorare" artinya "memakan". Dengan demikian sanggup kita simpulkan bahwa Karnivora ialah kelompok binatang pemakan daging atau binatang lain.

Ciri-ciri Hewan Karnivora

Hewan karnivora ialah binatang pemakan daging. Kelompok binatang ini hanya memakan binatang lain sebagai materi makanannya. Oleh alasannya ialah itu binatang karnivora disebut juga predator (pemangsa binatang lain). Sistem pencernaan pada binatang karnivora relatif pendek. Hewan karnivora tidak mencukupi kebutuhan nutrisi dengan mengkonsumsi flora alasannya ialah sistem pencernaannya tidak sanggup melaksanakan proses pencernaan secara efisien terhadap flora yang mereka makan. Hewan karnivora akan mencukupi kebutuhan nutrisinya dari binatang yang dimangsanya.

Berikut ini ialah ciri-ciri binatang karnivora
• Memiliki mata khusus untuk berburu
• Memiliki gigi taring yang tajam untuk merobek daging mangsanya
• Memiliki rahang yang kuat
• Memiliki cakar untuk mencengkeram mangsa dikala berburu
• Berdarah panas

Contoh Hewan Karnivora


Penggolongan binatang menurut jenis makanannya tidak terlepas dari proses memakan dan dim Hewan Herbivora, Karnivora, Omnivora, Insektivora dan Contohnya

Contoh organisme yang termasuk kelompok binatang karnivora ialah kucing, harimau, singa, macan tutul, anjing.

Karnivora pada binatang maritim contohnya ikan hiu, ikan piranha, gurita, cumi-cumi. Hewan tersebut akan berkembang biak secara ovovivipar, dan juga mempunyai ukuran badan yang besar kecuali ikan piranha.

Karnivora pada burung biasanya mempunyai cakar yang tajam dan paruh yang runcing, contohnya burung elang.

Hewan Omnivora

Secara etimologi, kata Omnivora berasal dari bahasa Latin yaitu "Omnis" dan "Vorare". Kata "Omnis" mempunyai arti "segala" dan sedangkankan "Vorare" artinya "memakan". Dengan demikian sanggup kita artikan bahwa omnivora ialah binatang yang memakan segala, baik daging maupun tumbuhan.

Ciri-ciri Hewan Omnivora

Hewan omnivora ialah binatang pemakan segala. Kelompok binatang ini memakan binatang lain dan juga flora sebagai materi makanannya. Sistem pencernaan pada binatang omnivora relatif panjang dan lebih fleksibel. Hal inilah yang menyebabkan binatang omnivora sanggup mengalihkan pola makan apabila satu jenis kuliner tidak tersedia. Hewan omnivora juga sanggup menyesuaikan jenis makanannya jikalau terjadi perubahan demam isu atau cuaca yang menyebabkan perubahan pada persediaan jenis kuliner yang ada di alam.

Berikut ini ialah ciri-ciri binatang omnivora
• Bentuk gigi diadaptasi dengan jenis makanannya
• Memiliki gigi taring dan gigi seri yang tajam
• Memiliki gigi geraham untuk mengunyah makanan
• Berkembang biak secara ovipar dan vivipar
• Berkaki dua namun ada juga yang berkaki empat

Contoh Hewan Omnivora


Penggolongan binatang menurut jenis makanannya tidak terlepas dari proses memakan dan dim Hewan Herbivora, Karnivora, Omnivora, Insektivora dan Contohnya

Banyak sekali binatang omnivora yang bisa kita jumpai di sekitar kita. Hewan omnivora ada yang menguntungkan dan merugikan. Contoh organisme yang termasuk kelompok binatang omnivora ialah beruang hitam, serigala, rakun, simpanse, tupai, tikus, babi, musang, bebek, angsa, ayam.

Hewan Insektivora

Secara etimologi, kata Insektivora berasal dari bahasa Latin yaitu "Insectum" dan "Vorare". Kata "Insectum" mempunyai arti "sejenis serangga" sedangkan "Vorare" mempunyai arti "memakan". Dengan demikian kita sanggup menyimpulkan bahwa Insektivora ialah binatang pemakan serangga atau organisme kecil lainnya. Pada dasarnya insektivora termasuk salah satu jenis atau kategori dari karnivora alasannya ialah kelompok binatang ini memakan binatang lain yaitu serangga sebagai materi makanannya.

Sistem pencernaan pada binatang insektivora terbilang unik dan tergantung bentuk tubuhnya. Hewan insektivora umumnya tidak mempunyai ciri khusus namun sebagian besar binatang insektivora mempunyai pengecap yang menjulur untuk menangkap mangsanya.

Contoh Hewan Insektivora


Penggolongan binatang menurut jenis makanannya tidak terlepas dari proses memakan dan dim Hewan Herbivora, Karnivora, Omnivora, Insektivora dan Contohnya

Pada umumnya binatang yang termasuk golongan insektivora ialah kelas reptil, amphibi, pisces, dan aves. Contoh binatang insektivora contohnya trenggiling, tokek, cicak, capung, kadal, katak, landak, bunglon, laba-laba.

Demikianlah pembahasan ihwal Hewan Herbivora, Karnivora, Omnivora, Insektivora dan Contohnya. Semoga bermanfaat.

Soal Uts/ Pts K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 Kd : Ppkn

Berikut ini yaitu pola soal UTS/PTS Kurikulum 2013 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 muatan pelajaran PPKn. Soal sudah dilengkapi dengan kunci jawaban. Semoga soal UTS/PTS K13 Tema 2 ini sanggup dijadikan acuan untuk berguru khususnya adik-adik kelas 3 guna persiapan diri menghadapi Penilaian Tengah Semester (UTS/PTS) 1

Sebagaimana kita ketahui, Kurikulum 2013 mengacu pada pembelajaran tematik di mana dalam satu tema terdiri dari beberapa subtema yang memuat beberapa mata pelajaran/ kompetensi dasar. Oleh karenanya, Soal UTS/PTS Tema 2 ini sengaja saya buat sedemikian rupa yaitu dengan menampilkan per kompetensi dasar. Tujuan saya membuat soal UTS/PTS menyerupai ini yaitu untuk menjawab keluhan para orang tua/ wali murid yang mengaku resah dengan kurikulum 2013.

Dengan adanya soal UTS/PTS Tema 2 per mata pelajaran ini, semoga berguru tematik menjadi lebih mudah. Saya juga berharap semoga soal ini sanggup dijadikan sebagai acuan berguru untuk memperkaya wawasan akseptor didik sekaligus sebagai materi untuk membuat soal Penilaian Tengah Semester 1.

Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta Tema 2 Kelas 3

 Soal sudah dilengkapi dengan kunci balasan Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PPKn

Kompetensi Dasar : PPKn

I. Berilah tanda silang (x) pada aksara a, b, c atau d di depan balasan yang paling benar !

1. Bersyukur merupakan pengamalan Pancasila sila ....
a. pertama
b. kedua
c. ketiga
d. keempat

2. Berikut yang bukan manfaat dari tumbuhan yaitu ....
a. menyejukkan udara
b. mengotori udara
c. sebagai obat-obatan
d. sebagai materi pakaian

3. Bergaul dengan teman-teman dilarang saling ....
a. memberi
b. menolong
c. menghormati
d. mengejek

4. Edo menemukan uang Rangga yang jatuh. Edo menunjukkan uang tersebut kepada Rangga. Sikap Edo patut dicontoh yaitu ....
a. disiplin
b. jujur
c. tanggung jawab
d. rajin

5. Agar tumbuh subur, tanaman.perlu ....
a. dibiarkan
b. dirawat
c. dicat
d. dipotong

6. Membantu korban musibah yaitu wujud pengamalan sila ke .... Pancasila
a. pertama
b. kedua
c. ketiga
d. keempat

7. Lambang sila ke ketiga Pancasila yaitu ....
a. bintang
b. rantai
c. padi dan kapas
d. pohon beringin

8. Hewan yang banyak dimanfaatkan telurnya yaitu ....
a. ayam
b. sapi
c. kelinci
d. kambing

9. Berikut yang bukan perbedaan karakteristik Individu yaitu ....
a. watak
b. kelakuan
c. sifat
d. agama

10. Contoh berbuat baik terhadap sesama yaitu ....
a. membantu sahabat berkelahi
b. membantu sahabat mencontek
c. membantu sahabat berbohong
d. membantu sahabat berguru naik sepeda

11. Mencari nafkah di dalam keluarga yaitu kiprah ....
a. ayah
b. anak
c. kakek
d. nenek

12. Saling menghormati di dalam keluarga akan tercipta hidup ....
a. kacau
b. bersaing
c. rukun
d. bermusuhan

13. Contoh kiprah seorang anak wanita di rumah yaitu ....
a. mencuci piring
b. memperbaiki genting
c. mencari nafkah
d. melindungi keluarga

14. Peran seorang ayah yaitu ....
a. pendamping kepala keluarga
b. anggota keluarga
c. wakil keluarga
d. kepala keluarga

15. Mendapatkan kasih sayang orang bau tanah yaitu .... anak
a. kewajiban
b. pekerjaan
c. tugas
d. hak

16. Bekerja sama dalam menuntaskan pekerjaan rumah, maka pekerjaan akan ....
a. usang selesai
b. terbengkalai
c. biasa saja
d. cepat final

17. Ibu dalam keluarga berperan sebagai ....
a. pengatur rumah tangga
b. anggota keluarga
c. kepala keluarga
d. tetangga

18. Tugas polisi yaitu ....
a. mendidik siswa
b. menjaga perbatasan
c. menangkap pencuri
d. menjaga keamanan dan ketertiban

19. Memeriksa orang yang sakit menjadi kiprah seorang ....
a. dokter
b. bidan
c. dukun
d. suster

20. Bekerja sama yaitu wujud dari ....
a. kekacauan
b. keributan
c. kebersamaan
d. keramaian

21. Membantu sahabat yang tertimpa musibah merupakan wujud pengamalan Pancasila sila ke ....
a. keempat
b. ketiga
c. pertama
d. kedua

22. Anak di dalam keluarga berperan sebagai ....
a. pendamping kepala keluarga
b. anggota keluarga
c. kepala keluarga
d. tetangga

23. Bunyi sila kedua Pancasila yaitu ....
a. Ketuhanan yang Maha Esa
b. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
c. Persatuan Indonesia
d. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

24. Lambang sila kelima Pancasila yaitu ....
a. bintang
b. padi dan kapas
c. rantai
d. pohon beringin

25. Dengan sahabat berbeda suku, kita harus ....
a. bermusuhan
b. bersaing
c. rukun
d. berselisih

II. Isilah titik-titik berikut dengan balasan yang benar !
1. Lambang sila pertama Pancasila yaitu ....................................
2. Hewan yang menghasilkan susu untuk diminum yaitu .........................
3. Menghargai perbedaan agama merupakan sikap yang sesuai Pancasila sila ke ......
4. Rasa syukur merupakan wujud terima kasih kita kepada ..................
5. Lambang sila keempat Pancasila yaitu ......................
6. Setelah melaksanakan kesalahan sebaiknya segera ........................
7. Temanmu meminta maaf, sikapmu yaitu ...................................
8. Orang yang tidak mau memberi maaf yaitu orang yang .................
9. Keragaman insan dimaksudkan bahwa setiap insan mempunyai ........................
10. Karakteristik bawaan merupakan karakteristik keturunan yang dibawa semenjak ..........
11. Keluarga inti di rumah terdiri dari .......................................
12. Seorang anak di rumah berperan sebagai ..................................
13. Menyiapkan sarapan untuk semua anggota keluarga menjadi kiprah ........................
14. Menghormati orang bau tanah menjadi kewajiban ...................................
15. Merapikan daerah tidur menjadi kiprah seorang ..................................
16. Kebersamaan mencerminkan Pancasila sila ke .......................................
17. Saling menghormati perbedaan individu akan membuat .............................
18. Bunyi Sila kedua Pancasila yaitu ..............................................
19. Berkata jujur sesuai dengan Pancasila sila ke ..................................
20. Perbedaan janganlah membuat kita saling ......................................

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang terang dan benar!
1. Tuliskan suara sila ketiga Pancasila !
Jawab : ...............................................................................................
........................................

2. Berikan pola sikap yang mencerminkan sila kedua Pancasila !
Jawab : ...............................................................................................
........................................

3. Apa wujud pengamalan sila kelima Pancasila?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

4. Mengapa kita harus berbuat baik kepada sesama?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

5. Sebutkan pola perbuatan baik terhadap sesama manusia!
Jawab : ...............................................................................................
........................................

6. Apa manfaat berbuat baik kepada tumbuhan?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

7. Sebutkan pola perbuatan baik terhadap tumbuhan!
Jawab : ...............................................................................................
........................................

8. Bagaimana cara merawat tumbuhan?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

9. Apa manfaat kolaborasi ?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

10. Bagaimana cara meminta maaf yang baik?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

11. Sebutkan kiprah dari ayah, ibu, dan anak di rumah!
Jawab : ...............................................................................................
........................................

12. Mengapa kiprah tiap anggota keluarga berbeda?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

13. Sebutkan dua hak yang miliki orang bau tanah ketika di rumah!
Jawab : ...............................................................................................
........................................

14. Mengapa ayah berkewajiban mencari nafkah untuk keluarga?
Jawab : ...............................................................................................
........................................

15. Sebutkan tiga kiprah seorang anak di rumah untuk membantu pekerjaan rumah!
Jawab : ...............................................................................................
........................................

Jika ingin mendownload soal, berikut ini linknya

Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PPKn

Kunci Jawaban Room I

1. a. pertama
2. b. mengotori udara
3. d. mengejek
4. b. jujur
5. b. dirawat
6. b. kedua
7. d. pohon beringin
8. a. ayam
9. d. agama
10. d. membantu sahabat berguru naik sepeda
11. a. ayah
12. c. rukun
13. a. mencuci piring
14. d. kepala keluarga
15. d. hak
16. d. cepat selesai
17. a. pengatur rumah tangga
18. d. menjaga keamanan dan ketertiban
19. a. dokter
20. c. kebersamaan
21. d. kedua
22. b. anggota keluarga
23. b. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
24. b. padi dan kapas
25. c. rukun

Kunci Jawaban Room II

1. bintang
2. sapi
3. satu
4. Tuhan
5. kepala banteng
6. minta maaf
7. memaafkan
8. sombong
9. perbedaan
10. lahir
11. ayah, ibu, dan anak
12. anggota keluarga
13. ibu
14. anak
15. anak
16. tiga
17. kerukunan
18. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
19. dua
20. bermusuhan

Kunci Jawaban Room III

1. Persatuan Indonesia
2. membantu sahabat yang kesusahan, menjaga nama baik keluarga
3. bersikap adil
4. alasannya yaitu insan yaitu makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa orang lain
5. meminjamkan pensil
6. supaya tumbuhan tetap lestari
7. menyirami, memupuk
8. dengan memberi pupuk, menyirami setiap hari
9. pekerjaan yang berat menjadi ringan
10. menyampaikan minta maaf dengan nrimo dari hati sambil bersalaman dan berpelukan
11. kiprah ayah mencari nafkah, kiprah ibu mengatur rumah tangga, kiprah anak membantu orang tua
12. alasannya yaitu diubahsuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan
13. dihormati anak, diperlakukan dengan baik oleh anak
14. alasannya yaitu ayah yaitu kepala keluarga
15. mencuci piring, menyapu, membersihkan kamar mandi
Note : Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PPKn yaitu konten yang disusun oleh dan dilindungi undang-undang hak cipta. Dilarang mengcopy paste dan mempublish ulang konten dalam bentuk apapun ! Terima kasih
Itulah Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PPKn yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat.

Kamis, 30 Maret 2017

Cara Gampang Mengerjakan Soal-Soal Perbandingan

Hallo... pembaca sekalian, kembali akan membahas bahan perbandingan. Menurut saya, bahan perbandingan kali ini jauh lebih simpel dari pada bahan perbandingan sebelumnya yaitu perbandingan bertingkat yang sudah pernah aku bahas di blog ini.

Materi Perbandingan

Perbandingan ialah bahan yang niscaya ada dan mulai diajarkan di dingklik sekolah dasar. Materi ini mungkin sangat simpel bagi kita, namun tidak demikian dengan adik-adik yang masih duduk di dingklik kelas 5 SD. Praktis bagi kita, namun bagaimana mengajari adik-adik dan memahamkan mereka itu yang tidak mudah. Oleh lantaran itulah pada kesempatan kali ini aku ingin menyebarkan cara simpel mengerjakan soal-soal perbandingan ibarat yang aku ajarkan kepada sobat kecil aku alias belum dewasa les.

 kembali  akan membahas bahan perbandingan Cara Praktis Mengerjakan Soal-soal Perbandingan

Oke, pribadi saja ya. Di sini aku tidak akan membahas dan menjabarkan secara mendetail perihal perbandingan tapi pribadi saja pada pada dasarnya yaitu cara mengerjakan soal-soal perbandingan.

Seperti yang kita ketahui, perbandingan ialah membandingkan dua nilai atau lebih dari suatu besaran yang sejenis dan dinyatakan dengan cara yang sederhana. Secara matematis, perbandingan sanggup ditulis a : b dan juga sanggup dinyatakan dalam belahan yaitu a/b dengan keterangan a sebagai pembilang, dan b sebagai penyebut.

Untuk mengerjakan soal-soal perbandingan, maka kita harus mengetahui angka perbandingan itu milik siapa dan bilangan faktual yang sudah diketahui itu sebagai pengali. Jika sudah diketahui pemilik angka nyata, maka jadikan angka perbandingan pemilik angka faktual tersebut sebagai penyebut.

Contoh soal Perbandingan 1

Perbandingan umur Diaz dengan umur paman ialah 2 : 6. Jika umur paman 42 tahun maka :
a. Berapa umur Diaz ?
b. Berapa jumlah umur mereka?
c. Berapa selisih umur mereka?

Dan inilah balasan berikut penjelasannya...
a. Cara menghitung umur Diaz
Pada soal, angka faktual yang sudah diketahui ialah umur paman yaitu 42 tahun maka jadikan sebagai angka pengali. Angka perbandingan untuk Diaz ialah 2 sedangkan angka perbandingan untuk paman ialah 6. Karena yang diketahui ialah angka faktual yaitu umur paman 42 tahun maka secara otomatis angka perbandingan untuk paman yaitu 6 menjadi penyebutnya dan yang ditanyakan menjadi pembilangnya.

 kembali  akan membahas bahan perbandingan Cara Praktis Mengerjakan Soal-soal Perbandingan

Makara umur Diaz 14 tahun

b. Cara menghitung jumlah umur mereka
Untuk menghitung umur mereka, maka jumlahkan angka perbandingan milik Diaz dan paman.

 kembali  akan membahas bahan perbandingan Cara Praktis Mengerjakan Soal-soal Perbandingan

Makara jumlah umur mereka 56 tahun

c. Cara menghitung selisih umur mereka
Untuk menghitung selisih umur mereka, caranya cukup simpel yaitu tinggal mengurangi angka perbandingan milik paman dengan angka perbandingan milik Diaz.

 kembali  akan membahas bahan perbandingan Cara Praktis Mengerjakan Soal-soal Perbandingan

Makara selisih umur mereka 28 tahun

Contoh Soal Perbandingan 2

Pak Amat menjual gorengan yaitu molen, pisang goreng, tahu lingkaran dengan perbandingan 3 : 5 : 9. Jika selisih tahu lingkaran dengan pisang goreng ialah 24, maka :
a. Berapa jumlah molen?
b. Berapa jumlah pisang goreng ?
c. Berapa jumlah tahu lingkaran ?
d. Berapa jumlah semua gorengan yang dijual pak Amat ?
e. Berapa selisih tahu lingkaran dengan molen ?
f. Berapa selisih pisang goreng dengan molen ?

Jawaban
Pada soal, angka perbandingan ialah molen = 3, pisang goreng = 5, tahu lingkaran = 9. Yang diketahui ialah selisih tahu lingkaran dengan pisang goreng yaitu 24. Maka 24 ialah bilangan pengali. Sekarang kita cari selisih perbandingan tahu lingkaran dengan pisang goreng yaitu 9 - 5 = 4. Angka 4 ini jadikan penyebut. Yang ditanyakan jadikan pembilangnya.

Makara ...
a. Jumlah molen ialah ....
3/4 x 24 = 18 buah

b. Jumlah pisang goreng ialah ....
5/4 x 24 = 30 buah

c. Jumlah tahu lingkaran ialah ....
9/4 x 24 = 54 buah

d. Jumlah semua gorengan ialah ....
3 + 5 + 9 / 4  x 24 = 102 buah atau
18 + 30 + 54 = 102 buah

e. Selisih tahu lingkaran dengan molen ialah ....
9 - 3 / 4 x 24 = 36 buah atau
54 - 18 = 36 buah

f. Selisih pisang goreng dengan molen ialah ....
5 - 3 / 4 x 24 = 12 buah atau
30 - 18 = 12 buah

Untuk memantapkan bahan perbandingan, baca juga di bawah ini ⇩

Soal Perbandingan plus Kunci Jawaban dan Pembahasan

Soal Perbandingan Senilai dan Berbalik Nilai untuk Tingkat Sekolah Menengah Pertama plus Kunci Jawaban dan Pembahasan

Bagaimana? so easy bukan? Anti ribet. InsyaAllah adik-adik simpel memahaminya. Semoga goresan pena perihal Cara Praktis Mengerjakan Soal-soal Perbandingan yang aku bagikan ini sanggup mempunyai kegunaan untuk kita semua.

Soal Uts/ Pts K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 Kd : Bahasa Indonesia

Berikut ini yaitu referensi soal UTS/PTS Kurikulum 2013 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 muatan pelajaran Bahasa Indonesia. Soal sudah dilengkapi dengan kunci jawaban. Semoga soal UTS/PTS K13 Tema 2 ini sanggup dijadikan referensi untuk berguru khususnya adik-adik kelas 3 guna persiapan diri menghadapi Penilaian Tengah Semester (UTS/PTS) 1

Sebagaimana kita ketahui, Kurikulum 2013 mengacu pada pembelajaran tematik di mana dalam satu tema terdiri dari beberapa subtema yang memuat beberapa mata pelajaran/ kompetensi dasar. Oleh karenanya, Soal UTS/PTS Tema 2 ini sengaja saya buat sedemikian rupa yaitu dengan menampilkan per kompetensi dasar. Tujuan saya menciptakan soal UTS/PTS menyerupai ini yaitu untuk menjawab keluhan para orang tua/ wali murid yang mengaku gundah dengan kurikulum 2013.

Dengan adanya soal UTS/PTS Tema 2 per mata pelajaran ini, semoga berguru tematik menjadi lebih mudah. Saya juga berharap semoga soal ini sanggup dijadikan sebagai referensi berguru untuk memperkaya wawasan penerima didik sekaligus sebagai materi untuk menciptakan soal Penilaian Tengah Semester 1.

Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta Tema 2 Kelas 3

 Soal sudah dilengkapi dengan kunci balasan Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : Bahasa Indonesia

Kompetensi Dasar : Bahasa Indonesia

I. Berilah tanda silang (x) pada abjad a, b, c atau d di depan balasan yang paling benar !
1. Ayam dan angsa berkembang biak dengan cara ....
a. beranak
c. bertelur
c. melahirkan
d. tunas

2. Ikan hidup di ....
a. tanah
b. darat
c. air
d. udara

3. Ikan berenang memakai ....
a. tangan
b. kaki
c. sirip
d. perut

4. Tumbuhan yang akan menutup daunnya ketika disentuh yaitu ....
a. pisang
b. putri malu
c. padi
d. jagung

5. Hewan yang dimanfaatkan kicauannya yaitu ....
a. ayam
b. ikan
c. sapi
d. burung

6. Tanaman biar sanggup berkembang dengan baik harus kita ....
a. cabut
b. rusak
c. rawat
d. biarkan

7. Memenuhi kebutuhan air pada tumbuhan dilakukan dengan ....
a. penyiraman
b. pemupukan
c. pencucian lahan
d. memotong daun layu

8. Tanaman yang sanggup dikonsumsi insan disebut tumbuhan ....
a. gulma
b. buah
c. hias
d. sayur

9. Cerita yang tidak benar-benar ada atau khayalan disebut ....
a. dongeng
b. kisah
c. sejarah
d. hikayat

10. Berikut yang bukan manfaat dongeng bagi anak yaitu ....
a. mengajarkan nilai moral yang baik
b. menciptakan anak malas
c. menambah wawasan
d. menghilangkan kejenuhan

11. Tokoh yang menjadi pokok dongeng disebut tokoh ....
a. pembantu
b. figuran
c. utama
d. bayangan

12. Pemain dalam dongeng disebut....
a. setting
b. alur
c. tokoh
d. watak

13. Nilai moral yang sanggup dicontoh dari dongeng dongeng yaitu ....
a. iri hati
b. perilaku sombong
c. kejujuran
d. pemalas

14. Dongeng yang menceritakan kisah binatang yang menggambarkan insan disebut ....
a. mite
b. fabel
c. legenda
d. sage

15. Agar para pendengar tidak bosan, maka dongeng harus disampaikan secara ....
a. panjang
b. berbelit belit
c. menarik
d. berteriak

16. Berikut yang bukan ciri-ciri dongeng yaitu ....
a. diceritakan dengan alur yang sederhana
b. alur dongeng singkat dan cepat.
c. tokoh yang ada tidak diceritakan secara detail.
d. insiden yang ada didalamnya kebanyakan kisah nyata

17. Cerita duka dibaca dengan ....
a. mimik gembira
b. mimik tersenyum
c. mimik sedih
d. mimik cemberut

18. Anjing bertemu dengan Kucing. Kucing menyapanya. Namun, Anjing tidak membalas sapaan itu. Anjing bahkan melihat dengan cemberut ke arah Kucing. Sifat Anjing dalam dongeng tersebut yaitu ....
a. pemalu
b. sombong
c. pemara
d. penakut

19. Pesan yang terdapat pada dongeng disebut ....
a. pengetahuan
b. informasi
b. pengumuman
d. amanat

20. Memerankan tokoh dongeng harus sesuai dengan ....
a. sifat tokoh
b. judul dongeng
c. jenis dongeng
d. kawasan dalam dongeng

21. Mendapatkan informasi dari narasumber yaitu tujuan dari kegiatan ....
a. debat
b. diskusi
c. wawancara
d. kerja kelompok

22. Orang yang mengajukan pertanyaan ketika wawancara disebut ....
a. narasumber
b. pewawancara
c. moderator
d. pembawa acara

23. Memilih narasumber wawancara harus orang yang memahami ....
a waktu wawancara
b. tanggal wawancara
c. topik wawancara
d. kawasan wawancara

24. Anton akan melaksanakan wawancara dengan topik cara merawat hewan. Anton harus menentukan wawancara seorang ....
a. guru
b. dokter hewan
c. petani
d. kepala sekolah

25. Kegiatan wawancara bertujuan untuk mendapat ....
a. informasi
b. teman
c. musuh
d. keluarga

II. Isilah titik-titik berikut dengan balasan yang benar !
1. Tanaman yang tidak dirawat dengan baik akan menjadi ....
2. Makanan tambahan untuk tumbuhan yaitu ....
3. Pupuk yang berasal dan kotoran binatang dan tumbuhan disebut ....
4. Tanaman liar yang mengganggu tumbuhan disebut ....
5. Makanan yang diharapkan tumbuhan yaitu ....
6. Membaca dongeng yang baik harus memperhatikan ....
7. Intonasi ketika membaca dongeng harus diadaptasi dengan .... tokoh.
8. Pelaku dalam dongeng dongeng disebut ....
9. Pelaku yang mempunyai tabiat yang baik disebut tokoh ....
10. Lawan dari tokoh protagonis yaitu tokoh ....
11. Tokoh yang menjadi pokok dongeng disebut ....
12. Dongeng harus dibaca dengan intonasi yang ....
13. Mimik muka ketika membaca dongeng harus sesuai dengan ....
14. Berdasarkan keterlibatannya, tokoh dalam dongeng dibedakan menjadi tokoh
utama dan tokoh ....
15. Dongeng yang tokohnya binatang disebut ....
16. Sebelum melaksanakan wawancara harus menentukan topik dan menciptakan ....
17. Menyusun daftar pertanyaan wawancara dilakukan .... wawancara
18. Orang yang memperlihatkan informasi ketika wawancara disebut ....
19. Menyampaikan pertanyaan kepada narasumber harus dilakukan sesuai ....
20. Bila kita mencari informasi perihal merawat padi, narasumber yang sempurna yaitu ....

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang terang dan benar
1. Sebutkan ciri-ciri makhluk hidup!
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

2. Bagaimana cara mencintai tumbuhan dan hewan?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

3. Sebutkan tumbuhan yang hidup di air !
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

4. Apa manfaat tumbuhan bagi manusia?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

5. Apa manfaat binatang bagi manusia?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

6. Apa yang dimaksud dengan dongeng dongeng?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

7. Sebutkan manfaat ceritä dongeng bagi anak-anak?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

8. Berikan referensi judul dongeng!
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

9. Apa yang dimaksud dengan tokoh utama?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

10. Apa yang dimaksud dengan tokoh tambahan?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

11. Apa yang dimaksud tabiat tokoh dongeng?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

12. Berikan referensi pesan moral yang terdapat pada dongeng!
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

13. Jelaskan perbedaan tokoh protagonis dan antagonis pada dongeng!
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

14. Sebutkan tiga tabiat terpuji yang terdapat pada dongeng !
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

15. Apa yang dimaksud dengan wawancara ?
Jawab : ...............................................................................................
...............................................

Jika ingin mendownload soal, berikut ini linknya ⇩

Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : Bahasa Indonesia

Kunci Jawaban Room I

1. c. bertelur
2. c. air
3. c. sirip
4. b. putri malu
5. d. burung
6. c. rawat
7. a. penyiraman
8. d. sayur
9. a. dongeng
10. b. menciptakan anak malas
11. c. utama
12. c. tokoh
13. c. kejujuran
14. b. fabel
15. c. menarik
16. d. insiden yang ada didalamnya kebanyakan kisah nyata
17. c. mimik sedih
18. b. sombong
19. d. amanat
20. a. sifat tokoh
21. c. wawancara
22. b. pewawancara
23. c. topik wawancara
24. b. dokter hewan
25. a. informasi

Kunci Jawaban Room II

1. layu
2. pupuk
3. pupuk organik
4. gulma
5. air dan zat hara
6. intonasi
7. karakter
8. tokoh
9. protagonis
10. antagonis
11. tokoh utama
12. tepat
13. cerita
14. tambahan
15. fabel
16. daftar pertanyaan
17. sebelum
18. narasumber
19. topik wawancara
20. petani

Kunci Jawaban Room III

1. bernapas, bergerak, membutuhkan makanan, tumbuh, berkembang biak
2. dengan cara merawatnya memberi makan dan minum
3. teratai, eceng gondok
4. sebagai sumber makanan, tumbuhan juga sanggup menghasilkan oksigen
5. sanggup diambil telur dan dagingnya contohnya ayam, sanggup dimanfaatkan tenaganya contohnya kuda, sanggup diambil susunya contohnya sapi perah
6. dongeng yang tidak benar-benar ada
7. mendidik anak untuk mengenal nilai-nilai kebaikan
8. Kancil dan Buaya
9. tokoh yang sering muncul dalam cerita
10. tokoh yang berperan sebagai embel-embel dalam cerita
11. sifat yang dimiliki tokoh
12. kejujuran, keberanian, persahabatan
13. protagonis yaitu tokoh berwatak baik, antagonis yaitu tokoh berwatak jahat
14. jujur, ramah, penolong
15. kegiatan tanya jawab antara pewawancara dan narasumber untuk memperoleh informasi
Note : Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : Bahasa Indonesia yaitu konten yang disusun oleh dan dilindungi undang-undang hak cipta. Dilarang mengcopy paste dan mempublish ulang konten dalam bentuk apapun ! Terima kasih
Itulah Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : Bahasa Indonesia yang sanggup saya bagikan. Semoga bermanfaat.

Perumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara Dan Ideologi Bangsa

Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologi bangsa sebagaimana dimaksud dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 dan Pasal 1 Ketetapan MPR No XVIII/MPR/1998 jo Ketetapan MPR No. I/MPR/2003 jo Pasal I Aturan Tambahan Undang-Undang Dasar 1945, harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan bernegara.

Proses Perumusan Pancasila

Sebagai dasar negara serta ideologi bangsa, Pancasila tidak serta merta ada begitu saja. Pancasila yang telah diterima secara luas harus melalui proses yang panjang dan pelik. Proses ini begitu sensitif dan sanggup mengancam keutuhan Negara Indonesia. Hal ini dikarenakan begitu banyak polemik serta kontroversi yang berkepanjangan baik mengenai siapa pengusul pertama hingga dengan pelopor istilah Pancasila.

Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologi bangsa sebagaimana Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Ideologi Bangsa

Proses perumusan Pancasila berawal pada sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) atau dalam Bahasa Jepang nya dikenal dengan nama Dokuritsu Junbi Coosakai. BPUPKI ialah tubuh bentukan Jepang yang didirikan tanggal 1 Maret 1945 diketuai oleh Radjiman Widyodiningrat, wakil ketua Ichibangase Yosio dan RP. Suroso serta anggota yang berjumlah 60 orang.

Selama dibentuk, BPUPKI hanya bersidang sebanyak dua kali, yaitu:
a. Masa Sidang I tanggal 29 Mei - 1 Juni 1945
b. Masa Sidang II tanggal 10 Juli - 16 Juli 1945

a. Masa Sidang I tanggal 29 Mei - 1 Juni 1945
Sidang pertama BPUPKI berlangsung pada tanggal 29 Mei - 1 Juni 1945 membahas perumusan dasar negara. Beberapa anggota BPUPKI diminta untuk memberikan proposal mengenai bahan-bahan konstitusi dan calon rumusan dasar negara Indonesia yang akan dibentuk. Pada sidang tersebut, tampil tiga tokoh pembicara untuk memaparkan gagasannya mengenai rumusan dasar negara Indonesia merdeka. Ketiga tokoh tersebut ialah Mr. Mohammad Yamin, Mr. Soepomo, dan Ir. Soekarno

Tokoh-tokoh Perumus Pancasila

Berikut ini ialah para tokoh perumus Pancasila sebagai dasar negara beserta gagasannya.

1. Mr. Mohammad Yamin


Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologi bangsa sebagaimana Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Ideologi Bangsa

Pada tanggal 29 Mei 1945 Mr. Mohammad Yamin memberikan seruan dasar negara dihadapan sidang pleno BPUPKI baik dalam pidato maupun secara tertulis yang disampaikan kepada BPUPKI.

Rumusan Pidato
1. Peri Kebangsaan
2. Peri Kemanusiaan
3. Peri ke-Tuhanan
4. Peri Kerakyatan
5. Kesejahteraan Rakyat

Rumusan Tertulis
Selain berpidato, Muh. Yamin juga memberikan proposal secara tertulis mengenai rancangan dasar negara. Usulan tertulis yang disampaikan kepada BPUPKI oleh Muh. Yamin berbeda dengan rumusan dalam pidato, rumusan tertulis yaitu :
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kebangsaan Persatuan Indonesia
3. Rasa Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat budi dalam permusyawaratan/ perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

2. Dr. Soepomo


Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologi bangsa sebagaimana Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Ideologi Bangsa

Pada tanggal 31 Mei 1945, Soepomo juga memberikan rumusan dasar negara, yaitu:
1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Keseimbangan lahir dan batin
4. Musyawarah
5. Keadilan rakyat

3. Ir.Soekarno


Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologi bangsa sebagaimana Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Ideologi Bangsa

Pada tanggal 1 Juni 1945 , Ir.Soekarno memberikan pidatonya di hadapan sidang BPUPKI. Dalam pidato tersebut diajukan oleh Ir.Soekarno secara ekspresi proposal lima asas sebagai dasar Negara Indonesia yang akan dibuat yaitu:
1. Nasionalisme atau Kebangsaan Indonesia;
2. Internasionalisme atau Perikemanusiaan;
3. Mufakat atau Demokrasi;
4. Kesejahteraan sosial; dan
5. Ketuhanan yang berkebudayaan

Usul Sukarno bahu-membahu tidak hanya satu melainkan tiga buah proposal calon dasar negara yaitu lima prinsip, tiga prinsip, dan satu prinsip. Gagasan mengenai rumusan lima sila dasar negara republik Indonesia yang dikemukakan Ir. Soekarno yaitu :
1. Kebangsaan Indonesia - atau nasionalisme -
2. Internasionalisme - atau peri-kemanusiaan -
3. Mufakat - atau demokrasi -
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan Yang Maha Esa

Gagasan mengenai rumusan lima sila dasar negara republik Indonesia yang dikemukakan Ir. Soekarno tersebut kemudian dikenal dengan istilah “Pancasila” (secara harfiah berarti lima dasar). Pidato Soekarno ini sekaligus mengakhiri masa persidangan BPUPKI yang pertama dan tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai hari lahirnya Pancasila.

Pada tanggal 1 Juni 1945 para anggota BPUPKI juga membentuk sebuah panitia kecil dan Panitia Sembilan yang tugasnya ialah menampung usul-usul yang masuk dan memeriksanya serta melaporkan kepada sidang pleno BPUPKI. Tiap-tiap anggota diberi kesempatan mengajukan seruan secara tertulis paling lambat hingga dengan tanggal 20 Juni 1945.

Adapun anggota panitia kecil ini terdiri atas delapan orang, yaitu:
1. Ir. Soekarno
2. Ki Bagus Hadikusumo
3. K.H. Wachid Hasjim
4. Mr. Muh. Yamin
5. M. Sutardjo Kartohadikusumo
6. Mr. A.A. Maramis
7. R. Otto Iskandar Dinata
8. Drs. Muh. Hatta

Adapun anggota Panitia Sembilan ini terdiri atas sembilan orang, yaitu:
1. Ir. Soekarno
2. Drs. Muh. Hatta
3. Mr. A.A. Maramis
4. K.H. Wachid Hasyim
5. Abdul Kahar Muzakkir
6. Abikusno Tjokrosujoso
7. H. Agus Salim
8. Mr. Ahmad Subardjo
9. Mr. Muh. Yamin

b. Masa Sidang II tanggal 10 Juli - 16 Juli 1945
Sidang pertama BPUPKI telah selesai, namun rumusan dasar negara Indonesia belum terbentuk. Oleh alasannya ialah itu pada tanggal 22 Juni 1945 diadakan rapat adonan antara Panitia Kecil, dengan para anggota BPUPKI yang berdomisili di Jakarta. Hasil yang dicapai antara lain disetujuinya dibentuknya sebuah Panitia Kecil Penyelidik Dasar Negara yang dikenal dengan nama Panitia Sembilan.

Pada alhasil Panitia Sembilan melanjutkan sidang dan berhasil merumuskan calon Mukadimah Hukum Dasar, yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan “ Piagam Jakarta atau Jakarta Charter”.

Piagam Jakarta

Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologi bangsa sebagaimana Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Ideologi Bangsa

Ir. soekarno melaporkan hasil kerja Panitia Sembilan kepada anggota BPUPKI berupa dokumen rancangan asas dan tujuan Indonesia Merdeka yang disebut dengan Piagam Jakarta. Menurut Piagam Jakarta, dasar negara Republik Indonesia ialah :
1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan Syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya ,
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab ,
3. Persatuan Indonesia ,
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat budi dalam permusyawaratan perwakilan ,
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Perubahan Piagam Jakarta

Undang-undang Dasar dirumuskan dengan memakai Piagam Jakarta sebagai konsep perumusannya termasuk perumusan dasar negara yang dikenal dengan nama Pancasila. Selanjutnya pada tanggal 7 Agustus 1945 BPUPKI dibubarkan di Jepang. Untuk menindaklanjuti hasil kerja dari BPUPKI, maka jepang membentuk Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) atau Dokuritsu Junbi Inkai. Anggota PPKI terdiri dari 21 orang untuk seluruh masyarakat Indonesia, 12 orang wakil dari jawa, 3 wakil dari sumatera, 2 orang wakil sulawesi, dan seorang wakil Sunda Kecil, Maluku serta penduduk cina. Tanggal 18 Agustus 1945, ketua PPKI menambah 6 anggota lagi sehingga anggota PPKI berjumlah 27 orang.

Pada tanggal 17 Agustus 1945, sehabis upacara proklamasi kemerdekaan, tiba berberapa utusan dari wilayah Indonesia Bagian Timur. Berberapa utusan tersebut ialah sebagai berikut:
Sam Ratulangi, wakil dari Sulawesi
Tadjoedin Noor dan Ir. Pangeran Noor, wakil dari Kalimantan
I Ketut Pudja, wakil dari Nusa Tenggara
Latu Harhary, wakil dari Maluku

Para utusan tersebut berkeberatan dan mengemukakan pendapat perihal bab kalimat dalam rancangan Pembukaan Undang-Undang Dasar yang juga merupakan sila pertama Pancasila yang berbunyi, “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya” menyerupai yang terdapat dalam Piagam Jakarta. Hal ini mengingat agama yang ada di Indonesia tidak hanya agama Islam saja.

Setelah itu, Drs. Mohammad Hatta kemudian mengusulkan mengubah tujuh kata tersebut menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa”. Perubahan kalimat ini telah dikonsultasikan sebelumnya oleh Mohammad Hatta dengan 4 orang tokoh Islam, yaitu Kasman Singodimejo, Wahid Hasyim, Ki Bagus Hadikusumo, dan Teuku M. Hasan. Mereka menyetujui perubahan kalimat tersebut demi persatuan dan kesatuan bangsa. Dan alhasil bersamaan dengan penetapan rancangan pembukaan dan batang tubuh Undang-Undang Dasar 1945 pada Sidang PPKI I tanggal 18 Agustus 1945 Pancasila pun ditetapkan sebagai dasar negara Indonesia.

Rumusan final ditetapkan tanggal 18 Agustus 1945 dalam sidang PPKI ialah yang terdapat dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai berikut:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh nasihat budi dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Perubahan Piagam Jakarta merupakan bentuk kebersamaan dalam proses perumusan Pancasila. Sikap yang ditampilkan oleh para tokoh pendiri negara pada ketika merumuskan Pancasila diantaranya: menghargai perbedaan pendapat; mengutamakan kepentingan bangsa dan negara; mendapatkan hasil keputusan bersama; dan mengutamakan persatuan dan kesatuan.

Dari uraian di atas, terlihat begitu besar usaha para tokoh bangsa untuk mewujudkan Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Mereka sangat memikirkan masa depan bangsa dengan merumuskan Undang-Undang Dasar 1945 dan dasar negara Pancasila. Dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara terdapat nilai-nilai juang dan sebagai warga negara yang baik kita harus mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Nilai-nilai juang para tokoh yang patut diteladani antara lain:
a. Mementingkan kepentingan umum (bangsa) daripada kepentingan pribadi.
b. Memperjuangkan dan menegakkan hak asasi manusia.
c. Rasa cinta tanah air yang tinggi.
d. Mengutamakan persatuan dan kesatuan.

Demikianlah pembahasan perihal Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Ideologi Bangsa. Semoga bermanfaat.

Rabu, 29 Maret 2017

Soal Uts/ Pts K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 Kd : Pjok

Berikut ini ialah rujukan soal UTS/PTS Kurikulum 2013 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 muatan pelajaran PJOK. Soal sudah dilengkapi dengan kunci jawaban. Semoga soal UTS/PTS K13 Tema 2 ini sanggup dijadikan referensi untuk berguru khususnya adik-adik kelas 3 guna persiapan diri menghadapi Penilaian Tengah Semester (UTS/PTS) 1

Soal UTS/PTS Kurikulum 2013 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 ini berbeda dengan yang lain alasannya ialah menampilkan kompetensi dasar yaitu PJOK. Dengan demikian, maka berguru tematik menjadi lebih mudah. Materi menjadi lebih jelas, tidak campur aduk. Semoga soal ini bermanfaat untuk penerima didik. Dan untuk bapak/ibu/ orang bau tanah wali murid jangan resah lagi ya, jangan lagi marah-marah ketika mendampingi putra-putrinya berguru :D

Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta Tema 2 Kelas 3

 Soal sudah dilengkapi dengan kunci balasan Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PJOK

Kompetensi Dasar : PJOK

I. Berilah tanda silang (x) pada abjad a, b, c atau d di depan balasan yang paling benar !
1. Gerakan memutar tubuh berfungsi melatih ....
a. kekuatan
b. kelenturan
c. kecepatan
d. ketahanan

2. Berikut ini merupakan perilaku awal memutar tubuh ialah ....
a. duduk
b. berdiri
c. jongkok
d. tiduran

3. Contoh gerakan melatih kelenturan ialah ....
a. berlari
b. melompat
c. meliukkan badan
d. mendorong tembok

4.
 Soal sudah dilengkapi dengan kunci balasan Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PJOK
Gerakan ibarat pada gambar dilakukan dengan ....
a. cepat
b. sangat lambat
c. rileks
d. tergesa gesa

5. Berikut ini merupakan perilaku awal meliukkan tubuh ialah ....
a. duduk
b. berdiri
c. Jongkok
d. tiduran

6. Permainan lompat tali melatih ....
a. kekuatan
b. kelincahan dan koordinasi
c. kecepatan
d. kelenturan

7. Bahan tali yang untuk lompat tali terbuat dari ....
a. karet
b. benang
c. besi
d. kayu

8. Lompat tali perorangan memakai kombinasi memutar tangan dan ....
a. berlari
b. melompat
c. menunduk
d. meliukkan badan

9. Posisi awal melompat tali perorangan ialah ....
a. duduk
b. jongkok
c. berdiri
d. menunduk

10.
 Soal sudah dilengkapi dengan kunci balasan Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PJOK
Permainan ibarat pada gambar sanggup melatih kekuatan otot ....
a. perut
b kaki
c. tangan
d. leher

11. Gerak tanpa berpindah kawasan disebut ....
a. lokomotor
b. manipulatif
c. nonlokomotor
d. permainan

12. Gerakan yang termasuk gerak nonlokomotor ialah ....
a. berlari
b. berjalan
c. melompat
d. meliukkan badan

13. Anggota tubuh yang dipakai untuk melaksanakan gerakan mengayun ialah ....
a. tangan
b. leher
c. kepala
d. perut

14. Permainan memalsukan sahabat dilakukan secara ....
a. sendiri
b. bersama-sama
c. berdua
d. berpasangan

15. Mendorong pundak sahabat pada permainan mendorong memakai anggota tubuh ....
a. kaki
b. kepala
c. tangan
d. betis

16. Gerak dasar pada gerak nonlokomotor ialah ....
a. berjalan
b. berlari
c. melompat
d. mengayun

17. Latihan mendorong bermanfaat untuk melatih kekuatan ....
a. kaki
b. tangan
c. punggung
d. betis

18. Gerak dengan berpindah kawasan disebut ....
a. lokomotif
b. lokomotor
c. nonlokomotor
d. senam irama

19. Permainan hulahop termasuk gerak dasar nonlokomotor, yaitu ....
a. memutar
b. membungkuk
c. melompat
d. menendang

20. Posisi kedua kaki pada dikala mengayunkan tangan ialah ....
a. dibuka
b. dirapatkan
c. ke depan
d. ke belakang

21. Arah pandangan dikala berjalan ke belakang ialah ....
a. ke depan
b. ke samping
c. ke belakang
d. ke bawah

22. Arah pandangan dikala berlari ke depan ialah ....
a. ke depan
b. ke samping
c. ke belakang
d. ke bawah

23. Ketentuan yang dinilai dikala melaksanakan suatu perlombaan berkelahi berjalan dan merangkak ialah ....
a. ketepatan
b. kecepatan
c. kekuatan
d. ketahanan

24. Posisi kaki kanan pada latihan mendorong tembok ialah ....
a. di belakang
b. di depan
c. dibuka
d. dirapatkan

25. Gerakan melompat sanggup melatih kekuatan ....
a. tangan
b. perut
c. kaki
d. bahu

26. Manfaat gerakan kelenturan ialah untuk ....
a. melenturkan otot
b. menguatkan otot
c. memperbesar otot
d. mengecilkan otot

27. Sikap awal memutar tubuh ialah ....
a. bangun tegak
b. jongkok
c. bangun membungkuk
d. duduk tegak

28. Berikut ini bukan gerakan yang banyak dilakukan pada permainan tapak gunung ialah ....
a. melompat
b. memutar
c. menekuk
d. jongkok

29. Gerakan mendorong melatih ....
a. kekuatan tangan
b. kecepatan tangan
c. ketepatan tangan
d. kelenturan tangan

30.
 Soal sudah dilengkapi dengan kunci balasan Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PJOK
Gambar di atas merupakan gerakan saling ....
a. mendorong
b. menarik
c. melompat
d. melempar

II. Isilah titik-titik berikut dengan balasan yang benar !
1. Memutar kedua tangan melatih otot ....
2. Memutar kepala melatih otot ....
3. Memutar tubuh ke kanan dan ke kiri melatih otot ....
4. Meliukkan tubuh melatih otot ....
5. Permainan lompat tali sanggup dilakukan perorangan dan ....
6. Permainan lompat tali menciptakan tubuh menjadi .....
7. Sebelum melaksanakan gerakan lompat tali sebaiknya melaksanakan ....
8. Gerakan melompat dengan tali disebut ....
9. Saat melaksanakan gerakan melompat dengan tali, tali dipegang dengan kedua ....
10. Latihan mendorong sahabat dilakukan secara ....
12. Melakukan gerakan mendorong tembok, tubuh dihentikan ....
13. Permainan Ikan dan Jaring dilakukan secara ....
14. Kegiatan mendorong dan menarik sahabat untuk berlatih ....
15. Permainan kupu-kupu terbang sanggup melatih gerakan ....
16. Sikap awal dikala meliukkan pinggang dengan ....
17. Gerakan yang dilakukan sebelum olahraga inti disebut ....
18. Gerak nonlokomotor ialah gerak tanpa ....
19. Meliukkan tubuh termasuk gerak ....
20. Mengayunkan lengan bertujuan untuk melatih kelenturan otot ....

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang terang dan benar!
1. Sebutkan manfaat gerakan memutar badan!
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

2. Sebutkana manfaat gerakan meliukkan badan!
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

3. Sebutkan rujukan gerakan memutar badan!
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

4. Sebutkan rujukan gerakan meliukkan badan?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

5. Bagaimana perilaku awal memutar badan?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

6. Bagaimana gerakan loncat tali?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

7. Tuliskan manfaat melaksanakan gerakan melompat memakai tali!
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

8. Bagaimana gerakan tangan dikala melaksanakan gerakan melompat memakai tali perorangan?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

9. Bagaimana posisi awal gerakan melompat memakai tali?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

10. Apa yang harus diperhatikan dikala melaksanakan gerakan melompat memakai tali?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

I1. Apa yang dimaksud dengan gerak nonlokomotor?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

12. Sebutkan tiga gerak dasar nonlokomotor!
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

13. Jelaskan cara melaksanakan permainan memalsukan teman!
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

14. Apa saja rujukan gerak nonlokomotor?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

15. Kapan waktu yang sempurna untuk melaksanakan gerak nolokomotor?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

16.Apa manfaat melaksanakan gerakan berjalan dan merangkak?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

17. Bagaimana cara melaksanakan lompat jauh?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

18. Bagaimana semoga lompatan sanggup jauh?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

19.Apa guna mengambil ancang-ancang dikala lompat jauh?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

20. Apa manfaat melaksanakan gerakan saling mendorong?
Jawab : ..........................................................................................................
.............................................................

Jika ingin mendownload soal, berikut ini linknya ⇩

Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PJOK

Kunci Jawaban Room I

1. b. kelenturan
2. b. berdiri
3. c. meliukkan badan
4. c. rileks
5. b. berdiri
6. b. kelincahan dan koordinasi
7. a. karet
8. b. melompat
9. c. berdiri
10. b kaki
11. c. nonlokomotor
12. d. meliukkan badan
13. a. tangan
14. b. bersama-sama
15. c. tangan
16. d. mengayun
17. b. tangan
18. b. lokomotor
19. a. memutar
20. a. dibuka
21. a. ke depan
22. a. ke depan
23. b. kecepatan
24. b. di depan
25. c. kaki
26. a. melenturkan otot
27. a. bangun tegak
28. d. jongkok
29. a. kekuatan tangan
30. b. menarik

Kunci Jawaban Room II

1. lengan
2. leher
3. pinggang
4. pinggang
5. beregu
6. bugar
7. pemanasan
8. skipping
9. tangan
10. berpasangan
12. berpindah
13. bersama-sama
14. ketangkasan
15. pukulan
16. bangun tegak
17. pemanasan
18. berpindah tempat
19. nonlokomotor
20. lengan

Kunci Jawaban Room III

1. untuk melatih kelenturan otot pinggang
2. untuk melatih otot pinggang
3. memutar tubuh ke arah depan
4. gerakan tubuh ke arah samping
5. bangun tegak
6. putar tali ke depan melawati kepala
7. Tmelatih otot kaki
8. kedua tangan sejajar pundak dikala memegang tali
9. bangun tegak dengan posisi tegap
10. posisi tali
I1. gerakan tanpa berpindah tempat
12.menekuk, menarik, memutar
13. menirukan gerakan sahabat yang ada di depannya
14. menekuk, memutar, jongkok
15. ketika melaksanakan pemanasan
16. untuk melatih otot kaki
17. melaksanakan awalan, tumpuan pada kaki yang paling besar lengan berkuasa lalu melayang di udara selanjutnya mendarat dengan tangan di depan
18. dikala melompat harus tinggi
19. untuk menghasilkan gaya dorong ke depan yang lebih besar
20. untuk melatih otot lengan
Note : Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PJOK ialah konten yang disusun oleh dan dilindungi undang-undang hak cipta. Dilarang mengcopy paste dan mempublish ulang konten dalam bentuk apapun ! Terima kasih
Itulah Soal UTS/ Perguruan Tinggi Swasta K13 Tema 2 Kelas 3 Semester 1 KD : PJOK yang sanggup saya bagikan. Semoga bermanfaat.

Tradisi-Tradisi Unik Dan Ekstrem Yang Ada Di Indonesia

Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya. Wilayahnya yang begitu luas terdiri dari beribu-ribu pulau. Tiap tempat atau pulau umumnya didiami oleh suatu kelompok masyarakat tertentu atau yang disebut dengan suku bangsa.

Suku yang mendiami masing-masing tempat atau pulau tentu saja mempunyai tradisi atau adat-istiadat yang berbeda-beda. Tradisi ini merupakan kebiasaan bebuyutan yang telah dilakukan semenjak zaman nenek moyang dan dilestarikan sampai kini.

Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem di Indonesia

Dari sekian banyak tradisi di Indonesia, ada beberapa diantaranya yang begitu unik, abnormal dan bahkan terkesan ekstrem sehingga tak jarang menciptakan penonton bergidik ngeri. Dan inilah Tradisi-tradisi unik dan ekstrem yang ada di Indonesia.

1. Ikipalin (Papua)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                           Image : https://nyswardah.wordpress.com

Kita mulai dari Indonesia belahan timur. Tradisi ini adanya hanya di Papua yang dilakukan oleh Suku Dani secara turun temurun yang niscaya menciptakan kita bergidik ngeri. Bagaimana tidak? Masyarakat Suku Dani mempunyai tradisi yang begitu ekstrem namanya Ikipalin, yaitu sebuah tradisi potong jari.

Jika di Arab Saudi mungkin sudah tidak asing lagi dengan aturan potong tangan bagi pelaku pencurian. Namun bagi Suku Dani, potong jari bukanlah hukuman. Makara ceritanya setiap ada keluarga terdekat meninggal, keluarga terdekatnya harus menanggung beban yang pada umumnya dilakukan oleh kaum ibu dengan cara memotong jarinya. Akan tetapi kalau yang meninggal yaitu istri yang tak mempunyai orang tua, maka sang suami yang harus menanggungnya. Hal ini merupakan ungkapan rasa murung lantaran kehilangan keluarga yang dikasihi.

Namun berdasarkan informasi yang berkembang, tradisi potong jari ini sudah mulai langka. Kabarnya, tradisi ini pernah tidak boleh ketika zaman kolonialisme Belanda lantaran dinilai sangat ekstrem dan sadis.

2. Bambu Gila (Maluku)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                          Image : https://malukutourism.blogspot.com

Bambu gila merupakan permainan tradisional dari Maluku. Meskipun hanya sebuah permainan, namun bambu gila bukan permainan biasa lantaran permainan ini mempunyai aura mistis. Konon bambu yang dimainkan ini mempunyai kekuatan supranatural sehingga bambu menjadi berat  dan sanggup bergerak dengan sendirinya.

Beberapa hal yang terlibat dalam permainan ini antara lain pawang, kemenyan, mantra, sebatang bambu berukuran 2,5 meter dengan jumlah ruas harus ganjil dan pemainnya juga harus berjumlah ganjil boleh lima atau tujuh laki-laki dewasa. Permainan ini akan dimulai dengan pemanggilan roh ghaib dengan cara memperabukan kemenyan dan mengucapkan mantra tertentu. Roh tersebut nantinya akan merasuki bambu yang menciptakan bambu menggila dan mengakibatkan para pemain kelelahan bahkan terpental.

3. Ma'nene (Tana Toraja, Sulawesi Selatan)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                         Image : www.rebelcircus.com

Tana Toraja merupakan kabupaten yang terletak di Provinsi Sulawesi Selatan. Masyarakat Tana Toraja dikenal mempunyai sebuah tradisi pemakaman yang abnormal dan menakutkan namanya tradisi Ma’Nene yaitu ritual untuk menghormati orang terkasih yang telah meninggal.

Ritual Ma'nene atau mengganti pakaian mayat sebutan masayarakat Toraja, diawali dengan berkunjung ke lokasi pekuburan leluhur mereka yang dinamakan Patane. Kemudian mayat yang tersimpan dan dalam keadaan utuh lantaran diberi materi pengawet dibawa pulang, dibersihkan dengan memakai kuas lalu mayat dipakaikan baju gres sampai mendandaninya dengan banyak sekali tambahan sehabis itu mayat akan dibawa berjalan di sekitar desa dan disaksikan oleh keluarga akrab serta penduduk.

Meskipun sangat abnormal dan menyeramkan, tradisi ini justru dianggap menarik dan menyita banyak perhatian para wisatawan baik dari dalam negeri maupun dari mancanegara.

4. Tau-Tau (Tana Toraja, Sulawesi Selatan)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                             Image : www.drokpa.com

Selain Ma'nene, masyarakat Tana Toraja juga mempunyai tradisi unik. Tradisi yang ada di sana yaitu Tau-Tau. Tradisi ini merupakan rangkaian upacara pemakaman Rambu Solo. Tradisi Tau-Tau dijalankan dengan melaksanakan pembuatan patung kayu yang dipahat. Patung tersebut merupakan perwujudan orang yang sudah meninggal.

Selanjutnya patung tersebut akan dimakamkan dengan upacara Rambu Solo. Mereka akan memasukkan jasad keluarga yang meninggal ke dalam sebuah peti mati dan menempatkannya pada lubang kecil di dalam gua dan meletakkan patung tersebut di akrab lokasi pemakaman.

5. Pasola (Sumba, Nusa Tenggara Timur)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                            Image : www.flickr.com

Pasola merupakan belahan dari rangkaian upacara tradisional masyarakat Sumba. Tradisi ini diadakan untuk menyambut masa tanam. Dalam permainan Pasola, terdapat dua kelompok ksatria berkuda yang sedang beradu ketangkasan melempar lembing kayu di sebuah padang savana.

Dalam permainan ini, para penerima telah menyiapkan tongkat kayu atau lembing. Mereka akan bertemu dalam arena perang dan saling melempar lembing. Lembing yang digunakan terbuat dari kayu dengan ujung tumpul. Namun meskipun tongkat tersebut dibiarkan tumpul, tidak jarang permainan ini melukai para pesertanya bahkan bisa memakan korban jiwa.

Dalam permainan ini, kucuran darah dari penerima Pasola sangat dibutuhkan lantaran semakin banyak darah yang tertumpah maka diyakini panen akan berlimpah. Apabila ada korban jiwa, maka korban tersebut dianggap menerima eksekusi dari tuhan dikarenakan telah melaksanakan suatu pelanggaran.

6. Pawai Tatung (Singkawang, Kalimantan Barat)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                           Image : http://unikgaul2.blogspot.com

Tatung merupakan atraksi yang terbilang sangat ekstrem. Atraksi ini diberi nama Pawai Tatung. Parade atraksi kesaktian warga Dayak-Tiongkok ini biasanya digelar untuk meramaikan perayaan Cap Go Meh, perayaan yang diselenggarakan pasca hari raya imlek.

Tatung dalam bahasa Hakka berarti orang yang dirasuki roh, dewa, leluhur, atau kekuatan supranatural. Atraksi ini dijalankan dengan cara menusuk-nusuk anggota badan dengan benda tajam. Para Tatung melaksanakan atraksi dengan mempertunjukkan kekebalan mereka. Ada yang menancapkan kawat-kawat baja runcing ke pipi kanan sampai tembus pipi kiri, menginjak pecahan kaca, menginjak belahan tajam sebilah pedang sambil minum arak atau bahkan menghisap darah ayam. Anehnya, para tatung itu sedikitpun tidak tergores atau terluka

Sebenarnya, Tatung itu sendiri merupakan tradisi Tionghoa yang berbaur dengan budaya Dayak yang hanya ada di Singkawang Kalimantan Barat. Pawai Tatung di Singkawang ini merupakan pesta rakyat terbesar di dunia.

7. Ritual Tiweh (Kalimantan Tengah)


                                                            Image : https://rahman-mukhlis.blogspot.com

Masih dari Pulau Kalimantan tepatnya di Provinsi Kalimantan Tengah. Di tempat ini ada tradisi unik yang disebut Ritual Tiwah yaitu upacara susila keagamaan suku Dayak untuk mengantarkan tulang mayat ke Sandung yang sudah disediakan. Sandung yaitu tempat ibarat rumah kecil yang khusus dibentuk untuk orang yang sudah meninggal dunia.

Bagi masyarakat Dayak, Ritual Tiwah diyakini sebagai sarana meluruskan perjalanan arwah mereka yang sudah meninggal untuk masuk surga. Bagi masyarakat Dayak, nirwana dikenal dengan nama Lewu Tatau yang merupakan sebuah tempat yang penuh kedamaian bersama Yang Maha Kuasa.

Selain itu, Ritual Tiwah juga ditujukan untuk membuang sial bagi keluarga yang ditinggalkan semoga terhindar dari efek jelek yang bisa saja tiba kepada mereka. Itulah sebabnya Ritual Tiweh ini sangat sakral bagi masyarakat Dayak lantaran menyangkut duduk perkara leluhur mereka.

8. Lompat Batu Fahombo (Nias, Sumatera Utara)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                           Image : www.kamerabudaya.com

Lompat watu atau yang dikenal dengan nama Fahombo merupakan tradisi yang sudah menjadi ciri khas masyarakat Nias Sumatera Utara. Tradisi ini telah dilakukan selama berabad-abad secara turun temurun dan diwariskan dari generasi ke generasi di tiap-tiap keluarga dari ayah pada anak laki-lakinya. Lompat watu ini juga menjadi pengukur kedewasaan dan keberanian para perjaka sebagai generasi keturunan pejuang Nias.

Jika sudah dirasa tiba waktunya, maka anak laki-laki tersebut akan melompati watu yang disusun sampai mencapai ketinggian 2 meter dan ketebalan 40 cm. Pemuda akan berlari kencang dari jarak yang tidak begitu jauh. Kemudian perjaka Nias menginjakkan kakinya pada sebongkah watu dan melompat ke udara melewati watu besar yang ibarat benteng. Pemuda tersebut tidak boleh menyentuh puncak watu sedikit pun dan harus mendarat dengan sempurna. Jika tidak mendarat dengan sempurna, maka resikonya yaitu mengalami cidera otot atau patah tulang.

Pada kenyataannya, tidak semua perjaka Nias bisa melompati watu setinggi 2 meter tersebut walaupun sudah berlatih semenjak kecil. Masyarakat Nias percaya bahwa selain latihan, ada unsur magis dari roh leluhur semoga seseorang berhasil melompati watu dengan sempurna.

Jika zaman dahulu, lompat watu digunakan untuk memilih pantas tidaknya seorang perjaka Nias menjadi prajurit perang. Kini tradisi lompat watu bukan lagi untuk persiapan berperang antarsuku atau antar desa tetapi sebagai simbol budaya Nias. Atraksi Fahombo tidak hanya menjadi pujian bagi seorang perjaka Nias tapi juga untuk keluarga mereka. Keluarga yang anaknya telah berhasil dalam atraksi Fahombo, maka akan mengadakan pesta dengan menyembelih beberapa ekor ternak.

9. Debus (Banten, Jawa Barat)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                            Image : http://mazmuzie.blogspot.com

Debus merupakan atraksi yang mempertunjukkan kekebalan. Atraksi Debus dikenal sebagai kesenian orisinil masyarakat Banten. Atraksi melukai diri sendiri ini sangatlah ekstrem, yakni mirip menusuk diri dengan pisau atau mengiris belahan tubuhnya dengan senjata tajam, memakan gelas, menyayat pengecap sendiri, makan api dan banyak sekali macam hal atraksi berbahaya lainnya. Uniknya, para pelaku atraksi tersebut akan selamat tanpa terluka sedikit pun.

Kesenian Debus bersama-sama kombinasi dari seni tari, seni bunyi dan seni kebatinan yang bernuansa magis. Namun orang-orang awam lebih mengenalnya sebagai seni bela diri. Konon, Kesenian Debus ini sudah dilakukan oleh Umat Islam semenjak kala ke-16 silam sampai sekarang. Pada zaman dahulu, kesenian Debus digunakan para alim ulama untuk melawan penjajah.

10. Tradisi Makare-kare (Bali)


Indonesia memang dikenal dengan keanekaragaman budayanya Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia
                                                          Image : www.pinterest.com

Makare-kare dikenal dengan istilah Mageret Pandan atau dikenal juga dengan perang pandan, yaitu tradisi yang hanya ada di desa Tenganan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem Bali. Tradisi Makare-kare ini bertujuan untuk persembahan kepada Dewa Indra yang diyakini sebagai Dewa Perang dan juga untuk menghormati para leluhur. Ritual ini digelar sekali dalam setahun yaitu pada bulan Juni.

Sebelum program puncak dimulai, para penerima harus mengelilingi desa dengan tujuan memohon keselamatan. Selanjutnya mereka berperang. Alat yang digunakan dikala perang yaitu pandan berduri yang diikat dan disimbolkan sebagai sebuah gada dan dilengkapi dengan perisai dari rotan yang berfungsi sebagai tameng untuk menangkis serangan lawan. Perang ini hanya diikuti oleh kaum laki-laki yang sudah mulai beranjak remaja. Perang tanding dikala tradisi Makare-kare atau perang pandan ini hanya berlangsung sekitar 1 menit saja.

Selesai perang pandan, luka gores yang kebanyakan di punggung diobati dengan ramuan tradisional dari materi kunyit yang dikenal begitu ampuh menyembuhkan luka. Setelah perang dalam tradisi Makare-kare akibat tidak boleh ada dendam diantara mereka, meski mereka sempat saling menyakiti lantaran itu yaitu rangkaian upacara persembahan yang dilakukan dengan tulus ikhlas.

Demikianlah artikel yang membahas perihal Tradisi-tradisi Unik dan Ekstrem yang Ada di Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan kita semua.